masyaaLLah :(
Jadi begini ya kehidupan di SMA? Penuh dengan berbagai macam persoalan mulai dari yang personal sampai yang umum! Sepertinya tidak semua orang merasakannya, hanya beberapa orang saja. Saya jadi teringat sewaktu saya SD, saya punya pemikiran tentang menjadi siswi SMP...
JUJUR
Sewaktu saya menjadi siswi kelas 6 SD, saya membayangkan betapa asiknya orang-orang ini yang sudah SMP. Sudah besar, banyak temannya, punya geng biar keren, tasnya ringan karena bawaan sedikit, baju seragam dikeluarin, pulang sekolah bisa maen kemana-mana dulu sama temen-temen, dan semacamnya.
Dan semenjak saya menjadi siswi SMP, tahu apa yang selanjutnya saya rasakan tentang pikiran seperti itu???
TIDAK BENAR!
Tentu saja! Saya menjadi sisiw SMP saat itu, memang saya menjadi lebih tinggi dari sebelumnya. Banyak teman? Oke, walaupun teman saya punya saat itu tidak semua 'teman' saya. You know, 'teman' disini mempunyai makna yang lebih daripada 'teman' biasa. Lagi-lagi, mungkin hanya perasaan saya.
GENG?
beuuuhh, NEVER MIND THIS ONE. I was too obsessed to be a junior high school student, maybe.
Saya tahu dan mengerti, ada baik dan buruknya mempunyai geng itu. Apabila tidak dijalankan dengan baik, maka akibatnya sudah dapat terbaca.
Baju Seragam
Hey, hey, semua orang tahu bahwa pakaian yang pantas dikenakan adalah salah satunya yang menutupi aurat dan sopan. Tentu saja seragam sekolah dirancang menutupi aurat dan pastinya sopan, yaitu yang pada umumnya dari bawah leher hingga pinggang (atasan) serta dari perut hingga mata kaki (bawahan). Laki-laki memakai celana dan perempuan memakai rok. Ternyata, perbedaan itu dimulai dari sini, SMP. SD tidak diwajibkan memakai bawahan seragam panjang, celana panjang maupun rok panjang. Tidak ada masalah. Hanya saja saya yang merasa kurang adanya 'kekerenan' yang ada pada pemakaian seragam yang rapi dengan cara dimasukkan ke dalam bawahan.
FLASHBACK-sejauh ini saya sudah menentang pikiran saya tentang 'asiknya'jadi siswi SMP
Pulang sekolah bisa maen bla bla bla, adalah yang dilakukan anak-anak yang tidak menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh (pada umumnya, entahlah bukan suatu tujuan yang baik)
Biasanya saya melakukan hal seperti itu dikarenakan ada tugas kelompok, dll.
TAS RINGAN?
JANGAN HARAP! Buku pelajaran banyak sekali, so be ready for the 'PAIN IN THE BACK' :D hahahaha
Seperti itu kira-kira yang bisa saya rasakan sewaktu menjadi siswi SMP. Kurang lebihnya, saya simpan dalam hati :)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Perubahan Pemikiran, SD-SMP"
Post a Comment